Sebagian bursa saham Eropa dibuka menguat pada sesi perdagangan hari Senin (02/09). Investor cukup tenang setelah mengetahui potensi perang antara blok barat dan Syria sedikit mereda. Pemimpin negara-negara barat belum menentukan sikap lebih lanjut karena pihak parlemen meminta supaya wacana invasi ditinjau kembali.
Perhatian
pelaku pasar masih terpusat ke Timur Tengah. Ancaman militer pihak
Washington ke negara Syria mendominasi headline media-media dalam dua
pekan belakangan. Isu tersebut semakin memanas sehingga menurunkan minat
investasi pada aset berisiko seperti saham. Sementara di sisi lain,
eskalasi konflik yang bertambah tinggi justru melambungkan harga minyak
mentah. Investor khawatir suplai energi dari Timur Tengah berkurang di
tengah potensi perang besar antara dua blok sehingga aksi borong sempat
terjadi di pasar komoditi. Emas juga kebagian imbas dari meningkatnya
ketegangan politik di berbagai negara Afrika dan kawasan Arab. Seperti
biasa, emas diuntungkan oleh statusnya sebagai aset lindung nilai (safe
haven) yang laku keras di kala kondisi dunia sedang tidak menentu.
Namun
di awal pekan ini, ketegangan politik antara Syria dan blok barat mulai
mereda. Rencana agresi militer Amerika ke Syria mendapat penolakan dari
berbagai pihak dalam beberapa hari belakangan. Pihak kongres meminta
pemerintah untuk melaporkan lebih dulu hasil penyelidikan intelijen
sebelum mengambil sikap lebih jauh. Tidak hanya dari dalam negeri,
penolakan juga datang dari negara-negara sekutu barat seperti Inggris.
Perdana Menteri Cameron dan pihak parlemen sepakat untuk menunda voting
soal keterlibatan negara ini dalam invasi ke Syria. Pejabat pemerintah
Inggris tidak ingin pengorbanan tenaga dan anggaran mereka menjadi
mubazir sebagaimana apa yang pernah terjadi saat Inggris turut ambil
bagian dalam intervensi politik di Irak. Jika mengacu pada dinamika
kebijakan luar negeri, baik di Amerika dan Inggris, maka bisa diartikan
jalan menuju perang belum terlalu dekat asalkan pihak Syria juga tidak
terlalu agresif dalam menekan pihak pemberontak. Indikasi penggunaan
senjata kimia lebih lanjut oleh pihak Bashar al-Assad hanya akan
mempercepat terwujudnya skenario perang.
Minat investasi pelaku pasar terhadap aset-aset berisiko kembali pulih. Aksi beli mulai tampak di benua biru sehingga indeks-indeks
utama dibuka menguat. DAX 30 Jerman dibuka naik 1.4% ke 8,213.99 dan
CAC 40 menguat 1.3% ke 3,983.44. FTSE 100 membuka sesi dengan kenaikan
1.1% ke 6,484.03 dan Stoxx 600 naik 0.9% ke 299.86. Nilai tukar Euro terpantau pada posisi 1.32217 per Dollar.


02.40
Unknown

0 komentar:
Posting Komentar